Apa Itu Digital Marketing Sebenarnya?

Hai, apa sih Digital Marketing sebenarnya? Banyak orang belajar tentang dunia Digital Marketing, namun terkadang konsepnya masih keliru. Jika Anda masih baru terjun ke dunia Digital Marketing, artikel ini akan memberikan gambaran yang jelas. Mari kita mulai dengan merinci beberapa mitos yang sering muncul.

Mitos Pertama: Digital Marketing Hanya Tentang Sosial Media

Ada anggapan bahwa Digital Marketing hanya terkait dengan iklan di Facebook, Instagram, atau bahkan TikTok. Ini adalah mitos. Digital Marketing lebih dari sekadar itu; ini melibatkan pembangunan kerangka kerja dan strategi yang komprehensif.

Mitos Kedua: Digital Marketing Hanya Soal Posting

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa Digital Marketing hanya masalah posting di media sosial. Namun, Digital Marketing memerlukan perencanaan dan strategi yang matang. Posting tanpa tujuan dan struktur yang jelas tidak akan memberikan hasil yang diinginkan.

Mitos Ketiga: Digital Marketing Hanya untuk Menjual

Digital Marketing tidak hanya tentang penjualan online. Ini melibatkan pemikiran strategis, seperti bagaimana meningkatkan vertikal, membangun hubungan pelanggan, dan mengoptimalkan proses bisnis yang ada.

Jadi, apa sebenarnya Digital Marketing? Menurut Wikipedia, Digital Marketing adalah strategi pemasaran produk menggunakan teknologi digital, baik berbasis internet maupun medium digital lainnya seperti billboard dan banner.

Perbedaannya dengan Internet Marketing adalah bahwa Digital Marketing melibatkan semua aktivitas pemasaran yang menggunakan akses internet, ponsel, dan media digital lainnya.

Mengapa Anda Harus Terlibat dalam Digital Marketing?

• cost yang lebih murah dibandingkan metode konvensional.
• Kemampuan untuk mengukur dan melacak hasil dengan tepat.
• Targeting yang sangat spesifik dan terukur.
• Adaptasi terhadap tren digital untuk menghindari ketinggalan zaman.
• Keuntungan dari kemajuan teknologi untuk memperluas bisnis.

Digital Marketing terdiri dari tiga bagian utama: Traffic (mendatangkan pengunjung), Conversion (meningkatkan konversi), dan Relationship (membangun hubungan untuk mendapatkan pesanan berulang).

Traffic:

Belajar tentang berbagai sumber lalu lintas, baik gratis maupun berbayar, seperti Facebook Ads, Google Ads, dan lainnya.

Conversion:

Meningkatkan tingkat konversi melalui ilmu seperti copywriting, teknik penutupan, dan optimasi tata letak.

Relationship:

Membangun hubungan dengan pelanggan untuk mendapatkan pesanan berulang melalui ilmu branding, list building, dan customer relationship management (CRM).

Kesimpulan:

Digital Marketing bukan hanya tren, tetapi kebutuhan. Jika tidak beradaptasi, bisnis Anda bisa terancam. Oleh karena itu, belajar dan terlibatlah dalam Digital Marketing untuk memperluas bisnis Anda dan mengikuti perkembangan zaman. Jangan takut untuk terjun ke dunia Digital Marketing dan tingkatkan pengetahuan Anda!

Jika ada pertanyaan atau topik yang ingin dibahas lebih lanjut, tinggalkan komentar di bawah. Semoga video ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dunia Digital Marketing. Sampai jumpa di video berikutnya!